Asuransi dan Investasi

Perencana Keuangan seperti Pak Safir Senduk, bahkan Penulis/Pembicara terkemuka seperti TDW, Michael LeBoeuf, Ph.D dalam bukunya “the Millionaire in You” menegaskan bahwa:

Jangan campur adukkan asuransi dan investasi, maksudnya:
1. Belilah asuransi untuk proteksi dan perlindungan untuk memberikan jaminan keuangan
dari berbagai musibah, termasuk sakit dan kematian.
2. Ber-investasi-lah di Perusahaan Investasi.

Ada beberapa hal dasar penyampaian 2 hal tsb. di atas:
1. Ber-investasi sendiri akan memberikan RETURN yang lebih besar dan SEGERA
2. Ber-investasi sendiri memberikan akses yang lebih luas kepada kita untuk
mengatur port-folio dan memindah2kan
3. Ber-investasi sendiri tidak dikenakan biaya yang besar

Ber-investasi di Perusahaan Asuransi dengan membeli UNIT-LINK ada beberapa kekurangan:
1. Dana Anda baru akan mencapai Break Even Point pada tahun ke 4, ada yang tahun ke 5 atau 6
Jadi akan mengalami kerugian bila mencairkannya sebelum tahun ke 4.

Mengapa??? Karena Perusahaan Asuransi membayar biaya komisi agen yang besar,
biaya iklan Agen di Surat Kabar yang sangat besar, dan biaya Jalan2 ke Luar Negri

2. Akses Anda kepada investasi tidak se-leluasa Anda ber-investasi sendiri

Investasi di Asuransi memiliki kelebihan sbb.:
1. Anda yang repot dan tidak punya waktu, maka instrumen ini cocok
2. Anda yang tidak disiplin dan tidak mampu mengendalikan diri, instrumen ini pas
3. Anda yang awam dan tidak mau belajar bagaimana ber-investasi sendiri, instrumen ini OK

Sekali lagi kami sampaikan tanpa memiliki kepentingan apapun dibalik tulisan kami, maka kami sarankan kepada Anda untuk memisahkan ke 2 (dua) unsur ini.

Asuransi harus dibeli untuk “Financial Security & Peace of Mind”
Investasi harus ditata untuk “Financial Independent & Happy Life”

Demikian dan semoga bermanfaat.

No comments:

Post a Comment

Isi Komentar anda di sini